Photo by Shela Kusumaningtyas on Tribun Jateng

Catch Me Up & 5.45 : Masa Depan Koran?

Pesan dan Kanal
3 min readFeb 8, 2020

Jujur saja, saya sebagai pemuda yang bakal berumur 22 tahun pada pertengahan 2020 nanti, sudah nggak menjadikan koran sebagai salah satu sumber informasi utama lagi. Selain karena gak kuat bayar biaya berlangganan, informasi di media cetak selalu kalah cepat sama media daring. Walaupun koran dinilai lebih dalam nan berimbang dalam meng-cover suatu berita, keberadaannya lama-lama hanya dimanfaatkan sebagai bungkus nasi kucing di angkringan, karena berita yang dimuat di koran bakal basi di esok hari. Jadi, daripada saya jadi salah satu faktor penyebab gundulnya hutan-hutan supaya supply kertas tetap berjalan, saya rela menyisihkan kuota internet untuk baca-baca berita di berbagai media daring.

Saya mungkin bakal kangen dengan berbagai keunikan yang bisa kita temui di koran. Seperti berita duka meninggalnya seseorang yang bisa dimuat seperempat halaman, iklan baris yang kalimatnya disingkat-singkat demi menghemat biaya, dan tidak lupa permainan anti-gabut legendaris Teka-Teki Silang (TTS). Hal-hal itu merupakan keistimewaan koran yang tak tergantikan.

Tetapi, tak bisa kita pungkiri, bahwa koran telah berkontribusi banyak buat peradaban manusia. Selain sebagai media informasi, koran telah lama melestarikan budaya membaca manusia yang sekarang mungkin hanya dilestarikan anak-anak kopi senja yang bersastra. Jadi let us give an applause buat siapa pun yang menciptakan koran untuk pertama kalinya. Yay!

Masyarakat pun tidak selalu mengakses media daring setiap hari, seperti saya sendiri. Terutama kamu yang sibuk sampe gak sempet buka portal berita media daring, apalagi koran.

Hingga akhirnya muncul lah 5.45 dan Catch Me Up. Dua media ini mengaplikasikan konsep newsletter yang dikemas layaknya koran dan disajikan kepada pelanggan melalui surel mereka agar kebutuhan informasi mereka tetap terpenuhi. Gimana caranya? Yuk kita bahas satu-satu!

5.45 oleh Asumsi.co

Pertama, ada 5.45 dari Asumsi. Konsep 5.45 sendiri adalah sebuah newsletter (nawala) yang bisa kamu cek di sini. Karena konsepnya newsletter, 5.45 ditujukan agar para pembaca Asumsi terus up-to-date dengan konten-konten yang ada di media tersebut dan akan dikirim kepada yang sudah berlangganan setiap hari jam 5.45 via e-mail.

Ada empat konten di 5.45, yaitu dua artikel, satu video, dan yang baru aja diterapkan awal Februari ini, iklan baris. Apa yang bikin 5.45 unik? Bayangkan koran-koran yang biasanya di lempar ke depan rumah kalian kalau berlangganan koran, nah udah dibayangin kan? Yaudah. Hehe. Becanda dikit lah, hehe.

Balik lagi ke keunikan 5.45, newsletter atau nawala yang mereka buat dikemas sedemikian rupa layaknya koran. Ketika kita buka surel dari 5.45, kita akan melihat cover-nya yang artsy. Biasanya foto yang diburemin, dilengkapi segenap kalimat yang nambahin kadar ke-artsy-an cover. Setelah men-scroll ke bagian selanjutnya, kita langsung disajikan dengan artikel ala Asumsi yang membahas budaya pop sampai politik akhir-akhir ini dengan dalam, diikuti satu konten video Asumsi yang berbasis di Youtube, satu artikel lagi dan ditutup dengan iklan baris ala koran pada umumnya. Keempat konten tersebut membuat 5.45 menjadi khas. Cobain sendiri aja deh sensasinya! Penasaran? Daftar aja di sini!

Catch Me Up

Selain 5.45 ada Catch Me Up yang juga menggunakan konsep newsletter. Catch Me Up sendiri merupakan sebuah media yang mempunyai misi khusus, yaitu memastikan kamu up-to-date terhadap berita yang lagi viral.

Seperti namanya, Catch Me Up ditujukan buat kamu kamu yang maha sibuk sampe gak sempet baca berita di media daring apalagi koran. Catch Me Up bakalan ngirim berbagai berita ke e-mail mu setiap Senin-Jum’at jam 06.00 pagi kalau kamu berlangganan.

Konten-konten di Catch Me Up berupa berita-berita terkini dari skala nasional sampai internasional dan lagi viral di Indonesia. Tetapi, dengan kepenulisan dan gaya bahasa yang unik. Langsung aja deh kita bahas keunikan Catch Me Up.

Tau bahasa Jaksel? Dimana bahasa Indonesia dengan kosa kata slank Jakarta-nya dicampur dengan English? Yak, berita-berita yang mereka sajikan semuanya berbahasa Jaksel yang disampaikan dengan santuy supaya kamu bisa merenggangkan otot sejenak sambil memperluas wawasan terkait apa yang sedang terjadi di dunia. Penasaran? Cek aja di sini!

Penulis: Alber

Suka tulisan ini? Dukung Pesan dan Kanal dengan claps mu!

Sign up to discover human stories that deepen your understanding of the world.

Free

Distraction-free reading. No ads.

Organize your knowledge with lists and highlights.

Tell your story. Find your audience.

Membership

Read member-only stories

Support writers you read most

Earn money for your writing

Listen to audio narrations

Read offline with the Medium app

Pesan dan Kanal
Pesan dan Kanal

Written by Pesan dan Kanal

Tempat nongkrong anak Komunikasi! Follow Akun Instagram kami juga @pesandankanal!

No responses yet

Write a response