5 Film Indonesia Terbaik Versi Citra FFI 2020

Pesan dan Kanal
4 min readApr 23, 2021

Masa pandemi, nyatanya bukan jadi penghalang bagi insan perfilman Indonesia dalam meraih suatu penghargaan. Tepatnya pada 5 Desember 2020, perhelatan Festival Film Indonesia (FFI) telah dilaksanakan dan dari sejumlah film yang memeriahkan tahun 2020. Ada beberapa film yang berhasil memenangkan 21 piala penghargaan FFI dan sekarang waktunya Pesan & Kanal mau ngasih rekomendasi film buat kalian.

Kira-kira film apa aja yang bakal di review sama Pesan & Kanal kali ini? Tentunya bisa banget nih jadi rekomendasi teman sepekan buat movie marathon atau nonton film bareng keluarga atau pacar di akhir pekan.

Apa aja tu?

Prognosis| Photo by Richamiskiyya

Prognosis

Prognosis jadi film pertama yang Pesan & Kanal rekomendasikan. Buat kamu yang nggak suka nonton film dengan durasi panjang bisa banget nih. Prognosis sendiri merupakan film animasi karya Ryan Adriandhy berdurasi 10 menit ini mengisahkan hubungan keluarga yang terluka akibat kehilangan salah satu anggota keluarga yang mereka cintai.

Film yang berhasil meraih Penghargaan FFI dengan kategori Film Animasi Pendek Terbaik di tahun 2020 ini memang layak menjadi juara, kenapa? Pertama, dari segi isi, film ini berhasil menyampaikan isi dari cerita secara tepat. Kedua, animasi yang disajikan Prognosis bisa dibilang sederhana namun menampilkan realitas yang ada membuat Teman Sepekan semakin bisa memahami arti penting dari keluarga.

Imperfect| Photo by kumparan.com

Imperfect: Karier, Cinta dan Timbangan

Di tahun 2019, film adaptasi dari novel terbitan tahun 2018 dengan judul yang sama milik Meira Anastasia, sukses membuat banyak masyarakat Indonesia, khususnya kaum hawa menyadari akan pentingnya mencintai dan menyayangi diri sendiri.

Dalam film berdurasi 90 menit tersebut, kamu bakal menemukan berbagai hal kecil yang mungkin kamu lupakan. Isu Bullying dan Body Shaming yang tanpa sadar sering kita lakukan ke orang di sekitar kita atau bahkan pada diri kita sendiri. Film yang mengandung makna berat namun masih dibalut canda dengan unsur yang mengena di hati para penontonnya.

Film yang disutradarai oleh Ernest ini, tidak memiliki tokoh protagonis maupun antagonis seperti film pada umumnya yang membuat setiap pemain dalam Imperfect terlihat spesial dengan karakter masing-masing. Melalui penggambaran di atas, pastinya film Imperfect ini cocok jadi salah satu pemenang di Film Festival Indonesia dengan kategori Best Skenario oleh Ernest Prakasa dan Meira Anastasia. Kira-kira kutipan kesukaan kamu apa nih? Kalau Pesan & Kanal sih, “Yang cantik banyak tapi yang kaya kamu sedikit.”

Abracadabra| Photo by Cinemags.co.id

Abracadabra

Siapa yang udah nonton Abracadabra? Film dengan genre fantasi ini diperankan oleh Reza Rahadian, menampilkan tema yang unik banget kan! Tapi, kali ini, Pesan & Kanal gak mau bahas dari segi film melainkan ke visual film ini.

Kalau Teman Sepekan perhatikan, visual yang ditampilkan Faozan Rizal selaku sinematografi, sekaligus Penulis harus diacungi jempol nih! Mulai penggambaran kantor polisi dalam Abracadabra berwarna merah muda yang kontras sekali, menjadi penggambaran karakter para polisi yang menganggap sulap adalah kriminal dengan nada komikal.

Gradasi warna orange tatkala Lukman (Reza Rahadian) fokus di layar, yang membuat kita secara tak sadar menghubungkan dirinya dengan harimau sumatera bernama Datuk yang bisa muncul di mana saja, yang mungkin adalah spirit-animalnya. Lalu, klip film hitam putih, sehingga kita juga seperti mundur bersama ke dalam kurun waktu, seolah berpindah dari tipikal film kontemporer ke film klasik.

Selain itu dari segi tata busana, Abracadabra juga memberi kesan unik. Pada polisi digambarkan dengan seragam khas petinggi Jerman di Perang Dunia II dan para karakter pesulap lain yang mengenakan pakaian ala bangsawan Eropa zaman dahulu. Gimana nih Teman Sepekan, jadi penasaran mau nonton kan?

Ratu Ilmu Hitam | Photo by liputan6.com

Ratu Ilmu Hitam

Untuk kamu para pecinta film horor, bisa nih menambahkan Ratu Ilmu Hitam di list kamu. Film yang berhasil meraih kategori Best Efek Visual Terbaik dalam piala citra 2020 ini, siap memberikan efek visual yang nggak kalah sama film horor luar negeri. Gaga Nugraha selaku penata efek memberikan efek visual yang benar-benar nyata dalam setiap scenenya membuat Teman Sepekan bakal merasa bener-bener hadir di antara pemain. “Oh, iya, satu lagi nih,” film ini juga berhasil meraih satu penghargaan lagi di kategori Pemeran Pendukung Pria Terbaik oleh Ade Firman Hakim.

Perempuan Tanah Jahanam | Photo by liputan6.com

Perempuan Tanah Jahanam

Ini dia, rekomendasi film terakhir sekaligus terbaik dari Pesan & Kanal, Perempuan Tanah Jahanam. Film karya Joko Anwar ini berhasil meraih enam penghargaan dalam piala citra. Kira-kira penghargaan apa aja?

Perempuan Tanah Jahanam berhasil memenangkan kategori Best Film Cerita Panjang, tentu saja hal ini nggak diragukan lagi, mengingat Joko Anwar selaku Sutradara berusaha menghasilkan naskah cerita yang kuat dan matang. Selain itu, alur cerita disusun dengan baik mulai dari awal hingga akhir sehingga nggak membuat film terkesan dipaksakan.

Selain dari sinematografi yang baik, film ini juga berhasil meraih penghargaan dari para pemainnya, salah satunya Christine Hakim yang berhasil menjadi Pemeran Pendukung Wanita Terbaik. Di akhir film ini berhasil meraih penghargaan dalam Penyunting dan Penata Suara Terbaik.

Nah, dari kelima film ini, kira-kira kamu mau nonton yang mana dulu Teman Sepekan?

Penulis: Patricia Ruth
Penyunting: Yohanna Christiani

Sign up to discover human stories that deepen your understanding of the world.

Free

Distraction-free reading. No ads.

Organize your knowledge with lists and highlights.

Tell your story. Find your audience.

Membership

Read member-only stories

Support writers you read most

Earn money for your writing

Listen to audio narrations

Read offline with the Medium app

--

--

Pesan dan Kanal
Pesan dan Kanal

Written by Pesan dan Kanal

Tempat nongkrong anak Komunikasi! Follow Akun Instagram kami juga @pesandankanal!

No responses yet

Write a response